About Me
- wildan azka
Cari Blog Ini
-
Soal ! 1. Tuliskan 3 jenis jaringan komputer yg di dasarkan pada cara kerja dan letak geografisnya kemudian jelaskan perbedaa...
-
Soal ! 1. Jelaskan latar belakang diharuskan adanya standar konunikasi ! 2. Tuliskan standar-standar komunikasi yang an...
-
Soal ! 1. Jelaskan prinsip kerja komunikasi yang anda pahami ! 2. Menurut pemahaman anda apa yang dimaksud dengan komi...
Bathwitch
September 25, 2018 |
By
wildan azka |
Edit Entri
Soal !
1. Berikan contoh peralatan teknologi informasi
dan peralatan teknologi komunikasi !
2. Tuliskan komponen jaringan yang
digunakan dalam sebuah jaringan telepon wireline dan jelaskan secara singkat !
3. Jelaskan hal-hal yang harus diperhatiakan
saat membangun sebuah jaringan telekomunikasi yang mengacu pada tantangan dalam
sebuah jaringan !
Jawab !
1.
Peralatan
Tekonologi Informasi
Peralatan
teknologi informasi adalah alat-alat yang digunakan untuk mengolah serta
menyajikan informasi. Adapun contoh peralatan yang berfungsi untuk mengolah
informasi tersebut, diantaranya adalah sebagai berikut:
1.
Personal
Komputer (PC)
Komputer
personal (PC) adalah peralatan utama dalam teknologi informasi. Alat ini
berfungsi untuk mengubah data menjadi informasi yang diperlukan. Peralatan ini
terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).
Komputer jenis ini sering dikenal juga dengan sebutan Komputer Desktop karena
sering diletakan di atas meja.
2.
Laptop/Notebook
Laptop
adalah bentuk lain dari komputer. Sebutan laptop menunjuk pada komputer ramping
yang yang dapat dipangku (Lap berarti pangkuan).
3.
Komputer Tablet (Tablet PC)
Komputer
Tablet atau Tablet PC adalah komputer pribadi portabel yang dilengkapi dengan
layar sentuh sebagai perangkat input utama dan dirancang untuk dioperasikan dan
dimiliki oleh seorang individu.
B. Peralatan
Teknologi Komunikasi
1. Telepon
Telepon
berfungsi untuk mengirim dan menerima informasi yang berbentuk Suara. Seperti
halnya telegraf, pesawat telepon terdiri dari dua bagian yaitu pengirim dan
penerima.
2. Radio
Pesawat
radio merupakan pesawat penerima gelombang radio yang dipancarkan dari stasiun
pemancar radio. Bila yang dipancarkan berita, maka yang akan didengar di radio
juga berita. Informasi yang dipindahkan adalah Suara.
3. Televisi
Televisi
adalah salah satu peralatan komunikasi penerima yang menerima sinyal-sinyal
dari stasiun pemancar televisi. Alat ini dapat menerima informasi berbentuk
suara dan gambar (audio visual).
4.Faximile
Faximile
mempunyai kegunaan yang sama dengan telepon, yakni menerima dan mengirim
informasi. Namun mesin faximile tidak mengirim suara, melainkan mengirim data
dan informasi dalam bentuk teks atau gambar.
5.Satelit
Satelit
adalah alat komunikasi yang di letakan di luar angkasa. Satelit berputar
mengelilingi orbit tertentu di atas bumi. Tugas satelit adalah menerima sinyal
dari sebuah tempat di bumi dan mengirimkannya ke bagian lain di bumi.
6. Telepon selular (Handphone)
Satelit dan
Ponsel (Handphone) adalah alat komunikasi yang tidak dikirim dengan kabel, tapi
menggunakan sistem wireless atau tanpa kabel yang sering juga disebut dengan
istilah nirkabel.
7.
Modem
Modem adalah
alat yang berfungsi mengubah sinyal analog dari dari kabel telepon menjadi
sinyal digital. Sinyal analog harus diubah menjadi sinyal digital, karena
komputer hanya dapat membaca sinyal digital.
2. Sistem telepon wireline berkembang
jauh sebelum orang mengenal sistem telepon wireless, yaitu pada sekitar tahun
1870-an. Sistem ini disebut wireline karena kable digunakan sebagai media
tranmisi yang menghubungkan pesawat telepon pelanggan dengan perangkat di
jaringan telepon milik operator.Secara umum komponen jaringan yang digunakan
dalam sebuah jaringan telepon wireline adalah:
· Sentral Telepon (switching unit) :
adalah perangkat yang berfungsi untuk melakukan proses pembangunan hubungan
antar pelanggan. Sentral telepon juga melakukan tugas pencatakan data billing
pelanggan.
· MDF (Main Distribution Frame) :
adalah sebuah tempat terminasi kabel yang menghubungkan kabel saluran pelanggan
dari sentral telepon dan jaringan kable yang menuju ke terminal pelanggan. Bila
sebuah sentral telepon memiliki 1000 pelanggan, maka pada MDF-nya akan terdapat
1000 pasang kabel tembaga yang terpasang pada slot MDF-nya, dimana setiap pasang
kabel tembaga ini akan mewakili satu nomor pelanggan. Dan 1000 pasang kabel
yeng terpasang di slot MDF ini akan di-cross coneect dengan 1000 pasang kable
lain yang berasal dari saluran pelanggan yang menuju ke pesawat terminal
pelanggan. Jadi bila seorang pelanggan ingin agar nomor teleponnya diganti
dengan nomor lain, maka proses perubahan nomor ini dapat dengan mudah dilakukan
dengan merubah koneksi saluran pelanggan di MDF-nya. MDF bisanya diletakan pada
satu gedung yang sama dengan sentral teleponnya (berdekatan dengan sentral
telepon).
· RK (Rumah Kabel) : juga merupakan
sebuah perangkat cross connect saluran pelanggan, hanya saja ukurannya lebih
kecil. Jadi dari MDF, kable saluran pelanggan akan dibagi-bagi dalam kelompok
yang lebih kecil dan masing-masing kelompok kabel akan didistrubikan ke
beberapa RK. Dan dari RK, kable saluran pelanggan ini akan dibagi-bagi lagi ke
dalam jumlah yang lebih kecil dan terhubung ke beberapa IDF. Bentuk fisik RK
adalah sebuah kotak (biasanya berwarna putih) dan banyak kita temui
dipinggir-pinggir jalan.
· IDF (Intermediate Distribution
Frame) : juga merupakan sebuah perangkat cross connect kabel saluran pelanggan,
dengan ukuran yang lebih kecil dari MDF dan RK. Secara fisik, IDF berbentuk
kotak-kotak (biasanya warna hitam) yang terpasang pada tiang-tiang telepon.
· TB (Terminal Box) : juga merupakan
cross connect kabel saluran pelanggan yang menghubungkan antara kabel saluran
pelanggan di dalam rumah dengan yang diluar rumah. Secara fisik, TB berbentuk
kotak yang terpasang di rumah-rumah pelanggan.
· Pesawat telepon pelanggan :
perangkat yang berfungsi sebagai transceiver (pengirim dan penerima) sinyal
suara. Pesawat pelanggan juga dilengkapi dengan bell dan keypad DTMF yang
berfungsi untuk mendial nomor pelanggan.
3.
Pertama, yang harus diperhatikan
adalah FAULT TOLERANCE.
Fault tolerance atau toleransi kesalah merupakan suatu pemahaman dimana ketika
membangun suatu jaringan, bagaimana seluruh infrastruktur yang dibangun dapat
terus berjalan tanpa adanya gangguan. Dan ketika ada gangguan yang mungkin
menyebabkan kesalahan dan kegagalan operasional, sistem tetap berjalan
semestinya tanpa mengalami penurunan performa maupun berhentinya aktivitas
sistem. Fault tolerance dilakukan dengan melakukan redundancy terhadap jaringan yang akan kita bangun.
Redundansi dapat dilakukan dengan cara menduplikasi jalur (path) yang digunakan untuk
mentrasmisikan informasi baik secara physical
maupun logical. Contoh dari
redundansi yang dapat dilakukan terhadap suatu jaringan komputer dapat dilihat
pada gambar berikut.
Jika kita
perhatikan gambar di atas, nampak 4 buah router yang dihubungkan secara
redundan. Router di kanan dan kiri masing-masing memiliki 2 link dimana
hal ini bertujuan untuk mengantisipasi jika salah satu router terluar mati,
maka koneksi dari netwok yang sejalur dengan router yang mati tersebut dapat
terus berjalan. Pada gambar, walaupun router luar sebelah kiri mengalami
kegagalan, namun network yang ada di sebelah kiri masih tetap bisa melakukan
koneksi ke luar karena router dalam sebelah kiri memiliki link ke router luar
sebelah kanan.
Fault
tolerance juga berkaitan dengan failover
cluster dan load
balancing. Secara sederhana, failover
cluster merupakan kumpulan dari device (misalnya server) yang
saling terhubung dimana ketika salah satu server mengalami kegagalan
operasional, maka server-server lain yang sedang aktif maupun menunggu trigger
dari failed-server akan mengambil alih proses yang sedang dihandle oleh server
yang mengalami kegagalan sistem tersebut. Sedangkan pengertian load balancing secara sederhana,
merupakan kumpulan dari device (misalnya server) yang saling terhubung dan
saling berbagi sumber daya untuk menyeimbangkan (balance) beban kerja (workload) dalam mengelola proses. Berikut adalah
definisi load balancing menurut Wikipedia.
Kedua, yang harus
diperhatikan ketika membangun suatu jaringan komputer adalah SCALABILITY. Inti dari
scalable adalah bagaimana menjaga performa dari jaringan komputer agar tidak
berkurang ketika akan melakukan ekspansi jaringan( penambahan user dan netwok
). Hal ini yang sering dialami oleh service provider (misalnya ISP)
dimana walaupun pengguna ISP bertambah banyak, ISP harus tetap dapat menjaga
performa dari jaringan yang dibangun.
Ketiga, hal yang harus diperhatikan ketika membangun
suatu jaringan komputer adalah QUALITY OF
SERVICE. Berdasarkan Wikipedia, ” The quality of service (QoS) refers to
several related aspects of telephony and computer networks that allow the
transport of traffic with special requirements“. Nah kata
kuncinya adalah requirement alias kebutuhan. Inti dari QoS dalam jaringan
komputer adalah bagaimana kita membagi-bagi “jatah” resource sesuai dengan
kriteria yang ditentukan dalam suatu organisasi, misalnya berdasarkan posisi
jabatan atau departemen. Contoh simple dari QoS adalah seperti yang ditunjukkan
gambar berikut.
Diasumsikan
suatu perusahaan memiliki 3 layanan yang convergence,
yaitu voice, financial transaction, dan web page. Ketika ketiga
layanan ini digunakan secara bersama-sama dengan user yang sangat sedikit atau
saling bergantian, maka performa dari jaringan akan seperti biasa, bahkan
mungkin lebih cepat ketika kita sendirian yang menggunakannya. Namun ketika
secara bersama-sama ketiganya dipakai oleh jumlah user yang banyak, apa yang
terjadi? Ya, harus ada yang dikorbankan Jika
tidak menerapkan QoS, maka mungkin tidak jelas layanan mana yang akan terkena
imbasnya. Namun dengan menerapkan QoS, berarti kita menerapkan prioritas.
Berdasarkan gambar di atas, VoIP memiliki prioritas yang paling tinggi.
Finansial transaction medium priority, dan web page low priority. Dari priority
yang diterapkan sudah jelas bahwa VoIP yang paling stabil jika ketiga layanan
digunakan secara bersamaan. Jadi semua jenis komunikasi melalui media
yang sama, namun dengan prioritas yang berbeda.
Keempat, hal yang ahrus diperhatikan ketika
membangun suatu jaringan komputer adalah SECURITY.
Security alias keamanan dari jaringan kadang luput dari pengawasan kita dan
bahkan terkesan kurang diperhatikan. Intinya adalah bagaimana membuat jaringan
komputer yang kita bangun aman baik dari internal
attacker maupun external
attacker. Dalam security, ada 3 hal yang haus diperhatikan yaitu
CIA (Confidentiality, Integrity,
Availability).
Confidentiality
= Bagaimana kerahasiaan dari informasi dan komunikasi bisa terjaga dan hanya
user dengan privilege tertentu yang dapat mengaksesnya.
Intergrity =
Bagaimana integritas dari suatu informasi dan komunikasi dapat
dipertanggungjawabkan dan dipercaya, sehingga andaikan informasi berisi “A”
maka harus sampai tujuan dengan isi “A” pula tanpa adanya perubahan secara
ilegal.
Availabilty
= Bagaimana suatu informasi dan komunikasi dapat selalu tersedia walaupun
terjadi interverensi misalnya ketika jaringan terkena serangan DDoS dan virus,
informasi yang diproses harus tetap tersedia meskipun infrastruktur jaringan
baik secara fisik maupul logical mungkin terkena imbasnya. Availability
juga berarti memiliki kepastian akses yang tepat dan dapat diandalkan untuk
layanan data untuk pengguna yang berwenang.
4. Perbedaan wireline dan wireless
PENGERTIAN WIRELINE
Wireline adalah Berbagai Sumber daya yang dimiliki dan untuk berkomunikasi secara elektronik,atau Jaringan internet tanpa Kabel.
Wireline adalah Berbagai Sumber daya yang dimiliki dan untuk berkomunikasi secara elektronik,atau Jaringan internet tanpa Kabel.
1. Kabel Coaxial
2. Kabel Twisted pair
3. Kabel serat optik
Setiap jaringan Internet pasti mempunyai kelebihan dan kekurangan,berikut ini akan dibahas mengenai kekurangan dan kelebihan dari jaringan wireline
KELEBIHAN:
1. Transmisi data
10 s.d 100 Mbps
2. Delay atau
waktu koneksi antarkomputer cepat
3. Transmisi data
berjalan dengan lancar
4. Biaya peralatan
terjangkau
KELEMAHAN:
1. penggunaan
terbatas pada satu tempat yang terjangkau kabel
2. waktu untuk
instalasi lama
3. membutuhkan
tempat dan lokasi jaringan permanen
4. membutuhkan
biaya perawatan rutin
5. sulit untuk
berpindah tempat
PENGERTIAN WIRELESS
wirelees merupakan jaringan komputer yang menghubungkan komputer lain atau dengan internet tanpa menggunakan kabel
wirelees merupakan jaringan komputer yang menghubungkan komputer lain atau dengan internet tanpa menggunakan kabel
.dapat
diganti dengan menggunakan:
1. Gelombang Radio
2. Sinar
inframerah
3. bluetooth
4. Gelombang mikro
KELEBIHAN:
1. Mobilitas yang
terjamin
2. Kecepatan
instalasi
3. Eleksibilitas
tempat
4. Anggaran biaya
lebih sedikit
5. Kemampuan yang
terjangkau
KEKURANGAN:
Jumlah transmisi data yang sedikit
Biaya peralatan Mahal
Adanya delay atau koneksi yang besar
Masalah propagasi radio
Keterbatasan kapasitas jaringan
Keamanan data kurang terjamin
Sinyal terputus-putus
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog Archive
- November 2018 (1)
- September 2018 (4)
- Agustus 2018 (1)
- Juli 2018 (2)
0 komentar:
Posting Komentar